Cakaplah.com: Harlah II, Ponpes Nurul Furqon di Kampung Rawang Air Putih Gelar Sunatan Massal

Cakaplah.com : Harlah II, Ponpes Nurul Furqon di Kampung Rawang Air Putih Gelar Sunatan Massal
Harlah II, Ponpes Nurul Furqon di Kampung Rawang Air Putih Gelar Sunatan Massal (Foto: Cakaplah.com)

 

SIAK (CAKAPLAH) – Sebanyak 43 orang anak ikut sunatan massal dalam sempena Peringatan Hari Lahir (Harlah) Pondok Pesantren Nurul Furqon di Kampung Rawang Air Putih, Kecamatan Siak, Kabupaten Siak, Riau.

Terpancar wajah bahagia diwajah orang tua yang anaknya ikut dalam acara sunatan massal tersebut. Mereka juga diberi peci dan kain sarung oleh pesantren yang sudah 2 tahun berdiri itu.

Pimpinan Pondok Pesantren, Kyai Abdul Ghopur Saputra, mengatakan bahwa sejak berdiri pada tahun 2018 yang lalu, Pesantren Nurul Furqon telah melahirkan para hafiz hafizah.

“Bahkan sudah ada yang hafiz 15 juz, dan juga berhasil menorehkan prestasi di tingkat Kecamatan maupun tingkat Kabupaten Siak,” cakap Abdul Ghopur.

“Saya mengucapkan terima kasih kepada masyarakat, khususnya panitia dan Marwan selaku tokoh muda di Rawang Air Putih, yang sudah mau bersusah payah menyiapkan acara sehingga berjalan dengan lancar dan sukses seperti ini,” Sambung Abdul Ghopur.

Sementara itu, Penjabat Sekda Siak Drs Jamaludin mengaku bangga atas berdirinya pesantren di Kampung Rawang Air Putih. Karena pesantren bisa membina dan mendidik anak dengan Alquran.

“Kami bangga pondok pesantren telah banyak berdiri di Siak, khususnya Nurul Furqon yang ada di Kampung Rawang Air Putih. Dengan adanya pesantren di sini, tidak perlu jauh-jauh lagi mencari pesantren untuk menyekolahkan anak-anak,” kata Jamal.

Lebih lanjut dikatakannya, pondok pesantren di kabupaten Siak berjumlah 32 dan rumah tahfiz sebanyak 30. Dengan demikian masyarakat tidak perlu jauh-jauh lagi mencari pondok pesantren dan rumah tahfiz untuk pendidikan anak.

“Untuk anak hafiz Alquran di kabupaten Siak ada program melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi dibiayai oleh pemkab. Salah satunya ke Pondok Pesantren Tazkia Bogor. Untuk 2019 telah dikirim 60 santri, seluruh biaya ditanggung Pemkab,” sambungnya.

Dengan memasukkan anak ke pesantren, kata Jamal, juga dapat menangkal anak dari penyakit masyarakat. Termasuk penyalahgunaan narkoba yang bisa merusak masa depannya.

Acara tersebut juga diisi dengan tausyiah agama oleh Dr Kyai Mahanan MSy dari Pekanbaru.

Tampak hadir dalam acara tersebut Penjabat Sekda Drs Jamaludin, anggota DPRD Siak H Syarif, Kepala Cabang Bank Syariah Mandiri, Pimpinan Pondok Pesantren Kyai Abdul Ghopur Saputra, Bhabinkamtibmas, Kepala KUA Kecamatan Siak, serta masyarakat Kampung Rawang Air Putih dan sekitar.

Sumber: Cakaplah.com

Related Posts

Views: 39